by Tim Media | Jul 15, 2025 | Warta Kiwari
Depok, 15 Juli 2025 – Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat kembali mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih Penghargaan Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam Digital Terbanyak melalui Repositori Institusi. Penghargaan ini diberikan dalam kegiatan Rapat Koordinasi Perpustakaan di lingkungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) yang diselenggarakan pada Selasa (15/7) di PPSDM Kemendikdasmen, Depok.
Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas konsistensi BBPMP Jabar dalam mendokumentasikan berbagai karya kelembagaan, praktik baik, dan pengetahuan strategis secara digital dan terbuka melalui platform repositori institusi. Langkah ini menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pelestarian pengetahuan serta memperkuat budaya literasi dan transparansi informasi di lingkungan satuan kerja.
Serah simpan karya cetak dan digital tidak hanya mencerminkan tata kelola informasi yang baik, tetapi juga menjadi instrumen penting dalam menjaga akuntabilitas dan memperluas akses publik terhadap hasil kerja kelembagaan.
Pengelolaan repositori institusi yang dilakukan BBPMP Jabar selama ini dinilai mampu memenuhi standar keterbukaan informasi sekaligus memperkuat ekosistem pembelajaran yang berkelanjutan.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi aktif dalam upaya pengelolaan dokumen dan karya digital secara sistematis dan berkualitas.
Penghargaan ini diharapkan menjadi pemantik semangat untuk terus memperkuat dokumentasi kelembagaan yang akuntabel, terbuka, dan relevan dengan dinamika pendidikan masa kini.
Tim Media
by Tim Media | Jul 15, 2025 | Warta Kiwari
Jakarta, 15 Juli 2025 — Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PDM) Ibu Retnowati Gogot Suharwoto mengukuhkan kepengurusan DWP BBPMP Provinsi Jawa Barat periode 2024-2029 pada Selasa (15/7) bertempat di BPMP DKI Jakarta.
Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, menggabungkan kehadiran luring dan partisipasi daring dari seluruh pengurus DWP sub-unit dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kemendikdasmen. Acara pengukuhan ini menjadi momen penting dalam memperkuat peran DWP sebagai mitra strategis organisasi dan pendorong penguatan nilai-nilai keluarga dan kebangsaan.
Dalam sambutannya, Ibu Masmidah Abdul Mu’ti, selaku Penasihat DWP Kemendikdasmen, menyampaikan bahwa keberadaan DWP tidak hanya sebagai pelengkap dalam struktur kelembagaan, tetapi merupakan kekuatan moral dan sosial yang memiliki peran strategis dalam membangun karakter keluarga dan bangsa.
“Selamat dan sukses. Kegiatan pengukuhan ini bukan sekadar seremonial, melainkan sebuah amanah untuk melanjutkan tugas mulia, baik dalam keluarga maupun organisasi. Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (7 KAIH) sebagian besar dimulai dari lingkungan keluarga. Ibu-ibu sebagai role model, mari kita sukseskan bersama,” ujar beliau dengan semangat.
Beliaupun menegaskan bahwa DWP memiliki tanggung jawab untuk mendorong terwujudnya masyarakat berkarakter. Peran perempuan, khususnya ibu dalam keluarga, adalah kunci dalam membentuk generasi yang cerdas secara intelektual dan kuat secara nilai.
Kepala BPMP DKI Jakarta dalam sambutannya turut memberikan apresiasi kepada para pengurus yang baru dilantik. Ia berharap DWP dapat terus menjadi pembimbing dalam menciptakan keluarga yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga tangguh dalam nilai, budaya, dan karakter.
Sementara itu, Ibu Sriyanti Toni Toharudin, Ketua DWP Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung profesionalisme ASN serta menjaga keharmonisan keluarga sebagai pilar utama kemajuan bangsa.
“Kami siap menjalankan peran untuk membangun keluarga yang harmonis dan mendukung profesionalisme ASN di lingkungan masing-masing,” ujar Sriyanti.
Pengukuhan pengurus DWP BBPMP Provinsi Jawa Barat ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mewujudkan DWP yang berdaya, berkarya, dan turut serta dalam penguatan karakter bangsa melalui keluarga sebagai fondasi utama.
DWP BBPMP JABAR
by Tim Media | Jul 12, 2025 | Warta Kiwari
Bandung Barat – Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat melalui program Belajar Bersama BBPMP Jabar kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan dengan menyelenggarakan kegiatan Penguatan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) bertema Pembelajaran Mendalam di PAUD dan Pendidikan Kesetaraan.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua hari. Pada tanggal 10 Juli 2025, kegiatan diikuti oleh para PTK dari Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Bogor. Sementara itu, pada tanggal 11 Juli 2025, giliran para pendidik dari Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi.
Pembelajaran Mendalam menjadi topik utama dalam penguatan kali ini. Pendekatan ini menekankan pada penciptaan suasana belajar yang penuh kesadaran, bermakna, dan menggembirakan. Melalui integrasi olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga, pembelajaran didorong agar berlangsung secara holistik dan menyentuh berbagai dimensi perkembangan anak.
Melalui kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas dan kompetensi para pendidik dalam menyelenggarakan layanan pembelajaran yang lebih berkualitas, humanis, dan relevan dengan kebutuhan peserta didik di satuan pendidikan masing-masing.
Dengan semangat kolaborasi dan peningkatan kualitas, BBPMP Jabar terus mendorong transformasi pembelajaran sebagai langkah nyata mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.
Tim Media
by Tim Media | Jul 1, 2025 | Warta Kiwari
Cimahi, 1 Juli 2025 — Dengan penuh semangat, BBPMP Provinsi Jawa Barat terus memperkuat langkah strategis menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Salah satu ikhtiar nyata tersebut diwujudkan melalui kegiatan studi tiru ke Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Bidang Mesin dan Teknik Industri (BMTI) pada Selasa (1/7).
Kegiatan ini menjadi bagian dari proses pembelajaran dan penguatan komitmen pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju pelayanan publik yang semakin prima. Dipimpin langsung oleh Kepala BBPMP Provinsi Jawa Barat bersama Tim ZI WBBM, kunjungan ini dimaksudkan untuk menggali praktik-praktik baik yang telah diterapkan BBPPMPV BMTI dalam membangun budaya kerja berintegritas dan berorientasi pada pelayanan.
“BBPMP Jabar hadir di sini bukan hanya ingin meraih predikat WBBM, tetapi juga ingin membangun lembaga yang benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” ujar Kepala BBPMP Komalasari. Ia menegaskan bahwa BBPMP Provinsi Jawa Barat tengah berproses untuk mengetahui posisi aktual dalam pembangunan ZI serta langkah-langkah strategis apa saja yang perlu diperkuat agar layak menyandang predikat WBBM secara substansial, bukan sekadar simbolis.
Kegiatan diawali dengan pertemuan bersama jajaran manajemen dan Tim ZI BBPPMPV BMTI, kemudian dilanjutkan dengan observasi langsung ke sejumlah area layanan. Para peserta studi tiru mendapatkan kesempatan menyaksikan implementasi nyata budaya kerja yang mengedepankan integritas, akuntabilitas, dan pelayanan prima.
Dalam sambutannya, Kepala BBPPMPV BMTI Anwar Sidarta menyampaikan bahwa keberhasilan meraih predikat WBBM menuntut perubahan paradigma kerja. “perlu adanya komitmen pimpinan, dan ada tiga prinsip yang harus dipegang oleh setiap pegawai: from money to meaning, from working to serving, dan from ignoring to caring,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa meraih WBBM memang bukan perkara mudah, namun sepenuhnya mungkin jika dilakukan dengan konsisten dan kolektif. “Poin penting meraih WBBM yakni peningkatan kinerja, pengendalian, pengawasan, dan pelayanan.”
Sementara itu, Ketua Tim ZI WBBM BBPPMPV BMTI, Ipan Ilmansyah Hidayat, menegaskan pentingnya menghadirkan kemudahan dalam pelayanan serta memastikan bahwa setiap program benar-benar menyentuh masyarakat. “Kita tidak cukup hanya memiliki inovasi, tetapi juga harus mampu memaparkan data sejauh mana inovasi tersebut memberikan dampak langsung bagi masyarakat,” ungkapnya. Hal inilah yang menjadi salah satu kunci keberhasilan BBPPMPV BMTI dalam membangun ZI secara berkelanjutan.
Ia juga menekankan bahwa semangat untuk terus memperbaiki diri dan memperkuat pelayanan harus tumbuh dari kesadaran bersama seluruh pegawai, bukan hanya didorong oleh target administratif semata.
Secara administratif, BBPMP Jabar telah dinyatakan lolos dan melaju ke tahap penilaian nasional (TPN), menandakan bahwa kelengkapan dokumen dan sistem telah memenuhi syarat. Tantangan ke depan adalah bagaimana membuktikan komitmen dan dampak perubahan tersebut secara meyakinkan dalam paparan dan observasi tim penilai.
Semangat belajar, kolaborasi, dan refleksi menjadi energi penting bagi BBPMP Provinsi Jawa Barat dalam mewujudkan BBPMP Jabar KAHIJI, lembaga pelopor mutu pendidikan dengan tata kelola yang bersih, transparan, dan melayani. (SAZ)
Tim Media
by Tim Media | Jun 21, 2025 | Warta Kiwari
Bandung Barat, 21 Juni 2025 – BBPMP Jawa Barat melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pendidikan Karakter Pancawaluya Gelombang II pada Kamis, (19/6), yang bertempat di Dodik Bela Negara Rindam III Siliwangi, Cikole, Lembang, Kab. Bandung Barat. Monev ini bertujuan untuk memastikan Pendidikan Karakter Panca Waluya berjalan dengan baik dan efektif sehingga dapat memberikan manfaat yang maksimal untuk Provinsi Jawa Barat.
Terdapat 101 siswa yang mengikuti kegiatan Pendidikan Karakter Pancawaluya Gelombang II dengan berbagai latar belakang pelanggaran dari pelanggaran berat, sedang dan ringan. Calon siswa binaan direkomendasikan oleh sekolah, polsek maupun masyarakat dengan persetujuan orang tua dan dilakukan analisis awal oleh tim psikolog sebagai dasar pembinaan.
Unsur yang terlibat dalam kegiatan Pendidikan Karakter Pancawaluya ini terdiri dari unsur Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dodik Bela Negara Rindam III Siliwangi, Dinas Kesehatan, dan tim Psikolog.
Selama pembinaan, hak-hak anak tetap terpenuhi, termasuk hak mendapatkan pendidikan formal, makanan bergizi, beribadah, berolahraga, bermain, layanan kesehatan, dan jam tidur yang cukup. Fasilitas yang memadai juga disediakan, seperti ruang kelas yang aman dan nyaman, perlengkapan makan bersih, fasilitas kesehatan lengkap dengan ambulans, serta fasilitas ibadah dan olahraga.
Setelah pendidikan selesai, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melanjutkan program pembinaan selama 1 tahun, termasuk kegiatan parenting untuk orang tua siswa, pendampingan, serta menjadikan alumni sebagai duta disiplin dan duta bela negara.
Tim Media
by Tim Media | Jun 18, 2025 | Warta Kiwari
Jakarta, 18 Juni 2025 — Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), melakukan audiensi langsung dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Prof. Abdul Mu’ti, di Gedung A Senayan, Jakarta pada Selasa (17/6). Kunjungan ini bertujuan membahas berbagai strategi peningkatan kualitas pendidikan di Jawa Barat sebagai bagian dari upaya penguatan pembangunan sumber daya manusia.
Gubernur KDM didampingi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Asisten Daerah, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, dan Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Audiensi juga dihadiri oleh Wakil Menteri Dikdasmen Prof. Atip Latipulhayat, Direktur Jenderal PAUD Dikdasmen beserta jajaran, Inspektorat Jenderal, Sekretaris Dirjen PAUD Dikdasmen, serta Kepala BBPMP Provinsi Jawa Barat.
Dalam pemaparannya, Gubernur KDM menyoroti sejumlah program prioritas di Jawa Barat, antara lain penguatan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB), peningkatan akses dan pemerataan pendidikan, perbaikan infrastruktur pendidikan, serta penanganan serius terhadap anak tidak sekolah (ATS).
Sinergisitas dan keselarasan antara pemerintah pusat dan daerah memegang peranan penting dalam mewujudkan visi dan misi Pendidikan Bermutu untuk Semua karena hanya melalui kerja sama yang harmonis antar kedua belah pihak maka kebijakan Pendidikan Nasional dapat dipastikan tidak hanya menjadi strategi di tingkat pusat semata melainkan juga dapat didorong secara efektif implementasinya sesuai konteks dan kebutuhan di daerah.
“Kami sebagai Kementerian teknis yang bertanggung jawab dengan pendidikan dan begitu juga Pemerintah Daerah senantiasa berkoordinasi dan bersinergi untuk menghadirkan pendidikan yang bermutu untuk semua termasuk di Jawa Barat,” tutup Wamen Atip.
Mendikdasmen Prof. Abdul Mu’ti menyambut baik langkah-langkah strategis yang telah dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Saya menyampaikan apresiasi kepada Pak Gubernur sudah hadir di Kementerian untuk memperkuat sinergi pusat dan daerah,” ungkap Mendikdasmen.
Audiensi ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama untuk menghadirkan pendidikan bermutu bagi seluruh warga Jawa Barat.
Tim Media