Dua Pegawai BBPMP Jabar Masuk Enam Terbaik Call for Papers Widyaprada Summit 2025

Dua Pegawai BBPMP Jabar Masuk Enam Terbaik Call for Papers Widyaprada Summit 2025

Jakarta Dua pegawai BBPMP Provinsi Jawa Barat berhasil masuk dalam enam peserta terbaik Call for Papers Widyaprada Summit 2025, sebuah forum nasional yang berfokus pada penguatan peran Widyaprada dalam penjaminan mutu pendidikan. Tahun ini, Widyaprada Summit mengusung tema “Widyaprada sebagai Motor Penjaminan Mutu Pendidikan Menuju Layanan Pendidikan Bermutu untuk Semua”.

Dua karya yang terpilih mewakili BBPMP Jawa Barat sekaligus masuk enam besar nasional tersebut yaitu:

  1. “Pengembangan Model Penjaminan Mutu Pendidikan Kolaboratif Berbasis Rapor Pendidikan melalui Sistem Jabar Beraksi” oleh Dr. Dini Irawati, M.Pd.
  2. “Strategi Publikasi Program Prioritas melalui Pendekatan Outcome Harvesting Content” oleh Agus Ramdani, S.Sos., M.M.Pd.

Keduanya menampilkan inovasi dan pendekatan strategis dalam peningkatan mutu pendidikan, mulai dari pemanfaatan Rapor Pendidikan sebagai dasar kolaborasi hingga strategi publikasi yang mengoptimalkan dampak program prioritas.

Pada kesempatan tersebut, perwakilan BBPMP Jawa Barat juga menyerahkan bunga rampai berjudul “Pendidikan Bermutu untuk Semua, Wujudkan Jawa Barat Istimewa” kepada Wakil Menteri Dikdasmen, Atip Latipulhayat. Penyerahan ini menjadi simbol kontribusi dan komitmen BBPMP Jabar dalam menghadirkan praktik baik penjaminan mutu pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan.

Terima kasih atas dedikasinya, semoga terus menginspirasi dan memperkuat ekosistem pendidikan di Jawa Barat dan Indonesia.

Tim Media

BBPMP Jabar Terima Kunjungan SEAMEO Council President dan Menteri Brunei untuk Tinjau Praktik Baik PAUD

BBPMP Jabar Terima Kunjungan SEAMEO Council President dan Menteri Brunei untuk Tinjau Praktik Baik PAUD

Bandung Barat – Laboratorium PAUD BBPMP Provinsi Jawa Barat menerima kunjungan resmi dari SEAMEO Council President pada Selasa, 2 Desember. Kunjungan ini dipimpin oleh Menteri Pendidikan Brunei Darussalam, H.E. Datin Seri Setia Dr. Hajah Romaizah binti Haji Mohd Salleh. Kehadiran beliau menjadi momen penting bagi BBPMP Jabar untuk menampilkan berbagai inovasi serta penguatan layanan pendidikan anak usia dini yang telah dikembangkan.

Kegiatan kunjungan tersebut bertujuan untuk memberikan gambaran langsung mengenai praktik baik layanan PAUD di Indonesia, khususnya yang telah dikembangkan di Jawa Barat. Melalui observasi di lapangan, Menteri Pendidikan Brunei Darussalam dapat melihat bagaimana berbagai program dirancang untuk meningkatkan kualitas layanan, sekaligus memperkuat keterlibatan keluarga dalam proses pendidikan anak. 

Selama berada di Laboratorium PAUD, beliau meninjau sejumlah program inovatif yang menjadi unggulan BBPMP Jabar. Di antaranya adalah Moving Class, yang memungkinkan anak belajar dengan lebih aktif dan variatif; Parenting, yang berfokus pada pendampingan orang tua dalam mendukung perkembangan anak, serta MOMAHE atau Mobil Mainan Anak Hebat, sebuah layanan bergerak yang membawa pengalaman belajar menyenangkan ke berbagai wilayah.

Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi BBPMP Jabar untuk menunjukkan bagaimana kolaborasi antara pendidik, orang tua, dan pihak pemerintah mampu menghasilkan layanan PAUD berkualitas. Aktivitas anak, keterlibatan pendidik, dan partisipasi keluarga yang langsung terlihat di area layanan menjadi bukti nyata implementasi pendekatan holistik yang diterapkan. Melalui forum ini, BBPMP Jawa Barat berharap dapat memperkuat kerja sama regional, sekaligus mendorong pertukaran praktik baik antar-negara di kawasan Asia Tenggara. Kehadiran SEAMEO Council President menjadi bentuk apresiasi atas upaya yang telah dilakukan, serta motivasi bagi Jawa Barat untuk terus menghadirkan layanan PAUD yang inklusif, adaptif, dan bermutu bagi semua anak.

(Tim media)